NILAI PENDIDIKAN AL-QUR'AN TENTANG MAAF DALAM FILM ANIMASI NUSA DAN RARA EPISODE MAAF
DOI:
https://doi.org/10.35132/assyifa.v4i2.1382Keywords:
Keywords: Moral Education, Islamic Animation, Forgiveness, Child Character, Qur'an., Kata kunci: Pendidikan Akhlak, Animasi Islami, Pemaafan, Karakter anak, Al-Qur’an.Abstract
ABSTRACT
The cultivation of ethical values from a formative age is the main foundation in the development of a child's character. Islamic pedagogy occupies an important position in this endeavor, especially through the moral and spiritual values derived from the Qur'an and Sunnah. The purpose of this study was to conduct an analysis of the depiction of the concept of forgiveness in two episodes of the animated series Nussa and Rara, specifically titled Sorry Part 1 and Sorry Part 2. Using qualitative methodology and library research techniques, content analysis was performed on dialogue and narrative structure to discern the values of Islamic moral education presented. Research findings show that these animations masterfully articulate ethical messages regarding the importance of holding back anger, seeking forgiveness, and forgiving the transgressions of others. These values are exemplified in depth through the strengthening of Quranic verses, including Surah Ali Imran verse 134, Al-Baqarah verse 237, and Ash-Shura verse 40. The evolution of Rara's character describes the process of internalizing Islamic principles through family guidance and social experience. These results underscore the great potential of animated media as a relevant and contextual source of nonformal education in cultivating the Islamic character of children in an increasingly digital era.
ABSTRAK
Kultivasi nilai-nilai etika dari usia formatif merupakan fondasi utama dalam pengembangan karakter anak. Pedagogi Islam menempati posisi penting dalam upaya ini, terutama melalui nilai-nilai moral dan spiritual yang berasal dari Al-Qur'an dan Sunnah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan analisis penggambaran konsep pengampunan dalam dua episode serial animasi Nussa dan Rara, yang secara khusus berjudul Maaf Bagian 1 dan Maaf Bagian 2. Menggunakan metodologi kualitatif dan teknik penelitian perpustakaan, analisis konten dilakukan pada dialog dan struktur naratif untuk membedakan nilai-nilai pendidikan moral Islam yang disajikan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa animasi ini dengan mahir mengartikulasikan pesan etis mengenai pentingnya menahan amarah, mencari pengampunan, dan memaafkan pelanggaran orang lain. Nilai-nilai ini dicontohkan secara mendalam melalui penguatan ayat-ayat Al-Qur'an, termasuk Surah Ali Imran ayat 134, Al-Baqarah ayat 237, dan Asy-Syura ayat 40. Evolusi karakter Rara menggambarkan proses internalisasi prinsip-prinsip Islam melalui bimbingan keluarga dan pengalaman sosial. Hasil ini menggarisbawahi potensi besar media animasi sebagai sumber pendidikan nonformal yang relevan dan kontekstual dalam menumbuhkan karakter Islam anak-anak di era yang semakin digital.
References
Anisyah, N., Marwah, S., & Yumarni, V. (2023). Pendidikan Karakter dalam Pembentukan Akhlak Anak Pra Sekolah. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 287–295. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i1.164
Daniati, N. T., Mulyadi, R., & Nugroho, A. (2021). Dasar - Dasar Animasi. In Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemedikbud (Vol. 27, Issue 3).
Departemen Pendidikan Nasional. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka.
Dirgantara, R. M. Y., Karlimah, K., & Mulyadiprana, A. (2022). Analisis Nilai Pendidikan Karakter Dalam Film Kartun Animasi Nusa Dan Rara Season 3. Attadib: Journal of Elementary Education, 6(1), 108. https://doi.org/10.32507/attadib.v6i1.976
Hasan, S. (2023). Nilai Pendidikan Akhlak dalam Film Animasi Nussa dan Rara Sholeh Hasan Lilik Hidayati Pendahuluan Pendidikan merupakan kebutuhan bagi setiap orang , karena latihan akan. Jurnal Pendidikan Islam Nusantara, 02, 74–93.
Hayati, M., Albantani, A. M., & Faridah, I. (2022). Nilai-Nilai Moral dalam Film Animasi Nusa dan Rara. El-Athfal : Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Anak, 2(01), 37–48. https://doi.org/10.56872/elathfal.v2i01.693
Iismail bin Katsir. (2004). Terjemahan Tafsir Ibnu Kastir. Pustaka Asy-Syafi’i.
Ilmiah, J., Multidisipliner, K., Saadah, K., Dewi, A. T., & Kuningan, U. M. (2024). UPAYA MENINGKATKAN TANGGUNG JAWAB ANAK MELALUI VIDEO ANIMASI NUSA DAN RARA DI TK AL-BIDAYAH. 8(8), 81–90.
Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ). (2018). Al-Qur’an Kemenag (H. Fauzi (ed.)). PT CORDOBA INTERNASIONAL INDONESIA.
Langga, F. H., Ahmad, H. A., & Mansoor, A. Z. (2019). Web Series Animasi Nussa Sebagai Media Pendidikan Islami Pada Anak. Wimba : Jurnal Komunikasi Visual, 10(1). https://doi.org/10.5614/jkvw.2019.10.1.5
Niken Widiyawati. (2017). Konsep Maaf Perspektif Al- Qur’an. 1–82. http://etheses.iainponorogo.ac.id/
Prof. Dr. H. Harun Salman. (2019). Tafsir Tarbawi: Nilai-nilai Pendidikan dalam Al-Qur’an. Lentera Hati.
SHIHAB, M. Q. (2002). Tafsir Al-Misbah.
Sundari, E. (2024). Cendikia pendidikan. Cendekia Pendidikan, 4(4), 50–54.
Tim Penyusun dari Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an. (2016). Tafsir Ringkas Al-Qur’an Al-Karim. Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, Badan Litbang.
Ujang Jamaludin, Reksa Adya Pribadi, & Arrasyidi, L. A. (2023). Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Video Animasi dalam Memotivasi Belajar Peserta Didik Sekolah Dasar. Didaktik : Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 9(2), 2640–2650. https://doi.org/10.36989/didaktik.v9i2.941
Downloads
Published
Versions
- 2025-08-12 (2)
- 2025-07-12 (1)
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rusnah Aisyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.